Saat ini bahaya dan dampak narkoba atau narkotika dan obat-obatan terlarang pada kehidupan dan kesehatan pecandu serta keluarganya semakin meresahkan.
Beberapa Pelaku Penggunaan Narkoba sudah banyak diamankan dan Sedang Menjalani Proses Hukum sedangkan untuk Barang Bukti Narkoba yang diamankan beberapanya juga sudah dimusnaahkan tinggal beberapa yang masih menjalani Proses Pengadilan yang jika sudah selesai juga ikut dimusnahkan.
Pada hari ini Badan Narkotika Nasional (BNN) Kembali melakukan kegiatan Press Release dan Pemusnahan Barang Bukti Narkotika yang digelar di Halaman Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pontianak Jl.Sultan Hamid 2 Kel.Dalam Bugis Kec.Pontianak Timur yang tepat di samping Kantor Polsek Pontianak Timur
Kegiatan tersebut disaksikan kepala BNN Prov. Kalbar, Direktur Narkoba Polda Kalbar, Ka Kanwil DJBC Kalimantan Bagian Barat, Kanwil Kemenkum HAM, Ketua Pengadilan Negeri Kalbar, Kajati Pontianak, Kejari Singkawang, Kepala BBPOM Pontianak, Kepala pengawasan dan pelayanan bea cukai pontianak, kepala pengawasan bea cukai singkawang, Kepala pengawasan dan pelayanan bea cukai Kalbar, Ka BNN Kota Pontianak termasuk Wartawan yang meliput kegiatan tersebut.
Diduga Pelaku sebanyak 8 Orang juga ditampilkan untuk menyaksikan Barang Haram Narkoba yang diamankan darinya untuk dimusnahkan menggunakan incenerator milik BNNP.
Para Diduga Pelaku yang menyaksikan Pemusnaan Narkoba dalam keadaan tangan di borgol dan dikawal langsung oleh Personil Kepolisian.
Kapolsek Pontianak Timur yang menghadiri Pemusnaan Narkoba tersebut mendukung dan akan terus memerangi Penyalagunaan Barang Haram tersebut karena barang Haram tersebut dapat merusak akal pikiran penggunanya khususnya terhadap Generasi muda yang saat ini menjadi sasaran para pelaku sehingga sebagai bentuk pencegahan Dini Kapolsek Pontianak Timur bersama Personilnya sering mengajak masyarakat untuk memerangi Penyalagunaan Narkoba khususnya terhadap Orang Tua yang memiliki anak agar anaknya tidak terjerumus dengan barang haram tersebut.
Humas Polsek Pontianak Timur.
