Serahkan Senpi Rakitan, Kapolres Beri Penghargaan Kepada Yayasan Planet Indonesia, Ketua DAD Kabupaten dan Kecamatan
Polres Bengkayang - Polres Bengkayang Polda Kalbar kembali memberikan apresiasi kepada masyarakat Kabupaten Bengkayang yang berkontribusi dalam memelihara Kamtibmas di Kabupaten Bengkayang.
Apresiasi ini diberikan Kapolres Bengkayang karena Ketua Adat Bengkayang, DAD Kecamatan dan Yayasan Planet Indonesia menyerahkan Senpi (Senjata Api) yang diserahkan oleh masyarakat secara sukarela.
Kapolres Bengkayang AKBP Dr. Bayu Suseno, SH, SIK, MM, MH berupa piagam penghargaan kepada Ketua DAD Kabupaten Bengkayang, Ketua DAD Kecamatan dan Yayasan Planet Indonesia Sanggau Ledo, Selasa (27/09/22) pagi di Aula Tunggal Panaluan Polres Bengkayang.
Wakil Bupati Bengkayang Drs. H. Syamsul Rizal mengatakan bahwa melalui Polres Bengkayang bersama-sama menghimbau masyarakat untuk menyerahkan senjata api yang dimulai dari DAD (Dewan Adat Dayak) bersama Yayasan Planet Indonesia (YPI).
“Tadi pak Kapolres cerita-cerita sama saya bahwa senpi ini bukan hanya berada di orang dayak tapi juga pada orang melayu. Jadi saya kebetulan saya Ketua Adat Budaya Melayu menghimbau dengan mengganti senjata ini dengan alat-alat pertanian. Saya bangga kepada Dewan Adat Dayak karena ini menjadi contoh masyarakat bahwa kita sudah tidak ada perang lagi dan mempercayakan kemamanan ini dengan pihak keamanan”, kata Wakil Bupati Bengkayang.
“Saya ucapkan terima kasih kepada pihak Polres yang telah memberikan penghargaan ini dan ini menjadi panutan contoh bagi daerah-daerah lain dan etnis-etnis lain”, tutup wakil Bupati Bengkayang.
Sementara itu, Ketua DAD Kabupaten Bengkayang Martinus Kajot mengatakan bahwa pengumpulan senjata Api Rakitan ini untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Bengkayang.
“Hari ini kita melakukan kerja sama untuk menjaga keamanan dan ketertiban, kami dari organisasi DAD siap membantu keamanan dan ketertiban Bengkayang seperti yang kita lakukan hari ini. Senjata api ini kami kumpulkan karena kami tidak mau senjata api ini menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan meskipun senjata api rakitan ini senjata lama, tapi demi keamanan dan ketertiban”, katanya.
Mess Riayandi Ketua Yayasan Planet Indonesia Sanggu Ledo mengatakan Piagam Penghargaan ini didedikasikan untuk masyarakat Dusun Laek.
“Kami senang sekali karena ada piagam penghargaan ini kami dedikasikan untuk masyarakat Dusun Laek karena sinergi dengan Kapolsek Sanggau Ledo dan Danramil sehingga dengan sinergitas ini dapat terkumpul sebanyak 89 unit”, katanya.
“Masyarakat Dusun Laek sangat-sangat antusias kegiatan seperti ini lagi dan kami sangat mengharapkan dukungan dari pemerintah serta sinergitas kegiatan tersebut”,tutupnya.
Terakhir dalam sambutannya, Kapolres Bengkayang memberikan Apresiasi kepada Ketua DAD Kabupaten dan Kecamatan yang telah memberikan senjata api yang diberikan oleh masyarakat secara sukarela.
“Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Ketua DAD Kabupaten dan Kecamatan yang telah menyerahkan senjata api rakitan dan organik yang diterima dari masyarakat. Ini merupakan langkah tepat untuk menjaga kamtibmas di Kabupaten Bengkayang”, kata Kapolres.
Apresiasi yang tinggi juga diberikan Kapolres Bengkayang kepada Yayasan Platen Indonesia Sanggau Ledo yang telah berhasil minat masyarakat untuk menyerahkan senpi rakitan.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Platen Indonesia (YPI) yang telah menarik minat masyarakat untuk menyerahkan senpi dengan cara diganti dengan alat pertanian. Hal ini merupakan langkah yang luar biasa sehingga masyarakat menggunakan alat pertanian tersebut untuk mengolah lahan pertanian”, ucap Kapolres.
“Ini merupakan ucapan rasa syukur kami dari Polres Bengkayang kepada semua pihak yang telah berkerjasama bahu-membahu bersinergi kami dilapangan sehingga menciptakan situasi kamtibmas di Bengkayang kondusif. Ini merupakan wujud terima kasih saya juga sebagai Kapolres Bengkayang kepada anggota kami yang telah bekerja mengajak masyarakat sehingga mau menyerahkan senjata api yang dimilikinya”, tambah Kapolres.
Dengan diserahkannya 98 pucuk senjata api ini bisa mewujudkan situasi kamtibmas menjadi kondusif tidak hanya potensi konflik tapi ini bisa mengurangi korban salah tembak
“Penggantian senjata api dengan alat-alat pertanian ini akan kami adopsi sehingga kedepan apabila ada warga masyarakat yang dengan sukarela menyerahkan senjata api kepada Kepolisian akan kami berikan substitusi juga”, tutup Kapolres.
Kapolres Bengkayang memberikan penghargaan kepada Ketua DAD Bengkayang Martinus Kajot, S.M, Ketua DAD Samalantan Zainal, Ketua DAD Kec. Bengkayang Yulius Heri, Ketua DAD Monterado Paulus, Ketua DAD Seluas Gustian Andiwinata, Ketua DAD Capkala Marikus Ikong, Ketua DAD Siding Gregorius Gunawan, Ketua DAD Suti Semarang Samuel, Ketua DAD Teriak Petrus, Ketua DAD Ledo Anton dan Yayasan Planet Indonesia Kalbar.
Total Senpi yang diserahkan dari 9 DAD Kecamatan dan Yayasan Planet Indonesia sebanyak 98 pucuk dengan rincian : Senapan Angin 21 pucuk, Lantak 67 pucuk, Bomen 1 pucuk dan pistol 9 pucuk.
Setelah diberikan piagam penghargaan, Kapolres Bengkayang bersama Forkopimda dan Ketua DAD melakukan pemusnahan senjata api dengan cara di potong menggunakan gerinda atau circular saw.